Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

10 Jenis Makanan Berserat Menurut Puslitbang Gizi

Apakah yang dimaksud dengan makanan berserat itu? Makanan berserat adalah makanan yang tidak bisa dicerna atau diserap oleh tubuh manusia.

Oleh karena sifatnya tersebut maka serat makanan ini tidak akan menghasilkan energi atau kalori tubuh. Dengan gerakan peristaltik usus, serat yang masih merupakan jenis karbohidrat ini akan dibawa oleh usus halus menuju usus besar untuk selantuynya dibuang.

Keberadaan serat dalam usus besar dapat membantu proses metabolisme dalam usus besar, termasuk mencegah sembelit dan mengatasi konstipasi.




Menurut Puslitbang gizi Depkes RI tahun 2001, rata-rata konsumsi serat penduduk Indonesia adalah 10,5 gram. Sedangkan anjuran konsumsi serat untuk orang dewasa perharinya adalah sekitar 25-38 gram.







Untuk memenuhi kebutuhan serat dalam tubuh, maka Anda perlu menambahkan beberapa makanan di bawah ini ke dalam menu makan sehari-hari.

1. Apel.
2. Pisang.
3. Pir.
4. Alpukat.
5. Pepaya.
6. Jambu biji merah.
7. Kentang.
8. Jagung.
9. Kacang-kacangan.
10. Sayuran.

Kacang-kacangan bisa terdapat pada kacang polong, kacang hitam dan kacang merah. Sedangkan sayuran yang dimaksud adalah berupa bayam, lobak, brokoli, ubu jalar, labu, kol dan kubis merah.

Itulah kesepuluh macam makanan yang banyak mengandung serat menurut Puslitbang Gizi Indonesia.

Posting Komentar untuk "10 Jenis Makanan Berserat Menurut Puslitbang Gizi"